Bentuk Konkrit Maupun Abstrak Yang Memiliki Nilai Yang Berasal Gagasan Atau Ide Seseorang Merupakan Pengertian Dari – Suka buku ini? Anda dapat menerbitkan buku Anda secara gratis dalam hitungan menit! Buat flipbook Anda sendiri
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 51 d. hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau mengumumkan ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku e. hak eksklusif pembajak software untuk mempublikasikan ciptaan orang lain dan memberikan izin dengan tidak mengurangi pembatasan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. … A. Berita b. Buat c. berlaku d. berbicara satu sama lain e. Kreatif 16. Tujuan hak cipta adalah… a. melindungi ciptaan pencipta, seniman, penulis dan musisi, aktor, serta produser film dan perangkat lunak b. melindungi pembajakan perangkat lunak atau program, penyalinan program c. menjadikan Indonesia indah di mata dunia d. mendapatkan pembajakan perangkat lunak meminta maaf kepada pengembang program e. sebagai pelengkap hukum hak cipta internasional 17. Hasil dari suatu gagasan atau gagasan seseorang, yang penting, baik yang berwujud nyata maupun nyata, disebut… a. kreativitas b. hak cipta c. desainer d. kreativitas e. Definisi 18. Ada banyak cara untuk mengapresiasi karya orang lain, antara lain… a. menggunakan software bajakan b. membaca perangkat lunak c. tidak digunakan untuk kegiatan kriminal d. ubah sesukamu. Salin perangkat lunak orang lain sesuka hati
Bentuk Konkrit Maupun Abstrak Yang Memiliki Nilai Yang Berasal Gagasan Atau Ide Seseorang Merupakan Pengertian Dari
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 52 19. Tindakan yang dilakukan dengan mengabaikan ketentuan dan pengaturan hukum di suatu negara disebut tindakan… a. subyektif b. tujuan c. ilegal d. hukum e. ekonomi 20. Pada tahun 2003, negara yang bukan merupakan bagian dari negara dengan pembajakan tinggi adalah… a. Bahasa Indonesiab. vietnamc. ukraina d. Cina e. Rumusan Masalah Malaysia 1. Jelaskan pengertian hak kekayaan intelektual menurut Bambang Kesowo! 2. Apa saja konsep-konsep HKI 3. Jelaskan dasar hukum HKI 4. Apa syarat-syarat HKI dapat dipatenkan 5. Cara mengajukan HKI BAB 4 DESAIN DAN PROTOTIPE KEMASAN PRODUK KREATIF
Dasar Dasar Penulisan Karya Tulis
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 53 Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa mampu: 1. Menjelaskan konsep penciptaan produk kreatif 2. Menganalisis proses kerja dan proses kerja pembuatan prototipe/model keluaran kreatif 3. Mendalami proses kreatif. prototipe/model produk 4. Membuat rencana produk (desain) 5. Membuat alur kerja dan alur kerja untuk prototipe/model produk kreatif 6. Membuat prototipe/model produk 7. Membuat kemasan produk kreasi dan branding Peta Konsep Kata kunci: desain, kemasan, karya desain dan kemasan A. Pengertian Desain Produk Desain Produk merupakan interpretasi dari Desain Industri. Desain produk juga bisa disebut desain paket, yaitu konsep, desain konseptual, pengujian dan desain aplikasi atau layanan. Desain Produk adalah alat manajemen untuk menginterpretasikan hasil penelitian dan pengembangan yang dilakukan sebelum menjadi desain nyata yang akan diproduksi dan dijual dengan keuntungan. Definisi desain dikemukakan oleh W. J Stanton (1981), diterjemahkan oleh DR. Buchori Alma dalam bukunya tentang manajemen usaha dan pemasaran jasa, yaitu: “Dikatakan bahwa produk merupakan gabungan dari ciri-ciri yang berwujud dan tidak berwujud, antara lain masalah warna, harga, nama perusahaan, nama toko, serta nama perusahaan dan distributor. layanan yang tersedia untuk pembeli.Divisi Desain Produk Secara umum, desain produk dibagi menjadi dua bagian produk, yaitu: Desain dan pengemasan Pekerjaan penyortiran Jenis pengemasan Kebutuhan pengemasan Desain pengemasan Desain dan pengemasan standar.
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 54 1) Pengembangan produk yang benar-benar baru. yaitu membuat desain baru dan sketsa yang belum ada pada desain sebelumnya. 2) Merancang atau mengubah produk yang sudah ada (redesign) atau desain produk yang sudah ada. B. Maksud dan Tujuan Desain Produk Desain produk memiliki maksud dan tujuan untuk membantu perusahaan dalam menciptakan dan mengembangkan produk baru atau untuk memastikan bahwa produk produksi memenuhi keinginan pelanggan. Keunggulan desain produk adalah: 1) Menghindari kemungkinan kegagalan dalam pembuatan suatu produk 2) Memilih metode pembuatan produk yang terbaik dan ekonomis 3) Menentukan standar atau definisi produk yang akan dibuat 4) Perhitungan harga dan definisi harga produk yang dibuat 5) Mengetahui kapasitas produk apakah sudah memenuhi persyaratan atau masih perlu perbaikan Tujuan dari perancangan produk adalah : a. Sebagai identitas/merek suatu produk; B. Menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan memiliki harga yang tinggi; C. Menghasilkan produk yang populer pada saat itu; D. Itu memproduksi produk dengan biaya terendah menggunakan bahan baku dan biaya tanpa mengurangi harga jual produk tersebut. C. Desain produk Jika peran desain produk adalah : – Identitas produk, – Sebagai pelindung produk, dan – Menambah nilai jual produk. D. Kemasan produk
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 55 Kemasan adalah desain kreatif yang menggabungkan bentuk, struktur, bahan, warna, grafik, tipografi, dan elemen desain dengan informasi produk agar produk dapat dijual. Pengemasan digunakan untuk mengemas, melindungi, mengirimkan, melepaskan, menyimpan, mengidentifikasi dan membedakan suatu produk di pasar (Klimchuk dan Krasovec, 2006:33). Gambar Pengemasan Produk Kemasan yang dirancang dengan baik dapat membangun kesadaran merek dan mendorong penjualan. Kemasan adalah bagian pertama dari produk yang dihadapi pembeli dan dapat menarik atau menghilangkan pembeli. Pengemasan produk sering dilakukan oleh produsen untuk menarik minat konsumen dalam membeli produk. Produsen berusaha memberikan kesan kemasan produk yang baik dan menciptakan model kemasan baru yang berbeda dengan produsen lain yang memproduksi produk yang sama di pasar yang sama. E. Pekerjaan Pengemasan Produk Perusahaan sangat memperhatikan pengemasan karena menganggap pekerjaan pengemasan bukan sekedar pengemasan, tetapi jauh lebih luas dari itu. Simamora (2007) mengemukakan bahwa kemasan memiliki dua peran, yaitu: a. Kegiatan keselamatan Mengenai keamanan produk, perbedaan iklim, infrastruktur transportasi dan saluran distribusi mempengaruhi kemasan. dalam
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 56 paket perlindungan, pelanggan tidak perlu menanggung risiko membeli produk yang rusak atau cacat. B. Kegiatan promosi Tanggung jawab pengemasan terbatas pada perlindungan produk secara umum. Namun kemasan juga digunakan sebagai alat promosi. Dalam hal promosi, perusahaan mempertimbangkan preferensi pelanggan untuk warna, ukuran, dan penampilan. Selain berfungsi sebagai nilai komersial, kemasan memiliki banyak fungsi lain yaitu: 1) Perlindungan produk. Salah satu fungsi utama pengemasan adalah untuk mencegah kerusakan, kehancuran, atau kehilangan akibat pencurian atau kesalahan penempatan. 2) Konfirmasi gambar produk. Kemasan memberikan cara yang menarik untuk menarik perhatian terhadap suatu produk. 3) Perpaduan keduanya, penjualan dan logistik yang menjual produk dengan cara menarik perhatian dan menyampaikannya ke dalam kemasan. F. Tujuan pengemasan produk Menurut Louw dan Kimber (2007), tujuan pengemasan dan pengemasan meliputi: 1) Produksi fisik. Lindungi objek dari panas, getaran, guncangan, tekanan, dan lainnya. 2) Perlindungan penghalang. Melindungi terhadap resistensi oksigen, uap air, debu, dan sebagainya. 3) Deposit atau akumulasi kekayaan. Barang-barang kecil biasanya dikelompokkan bersama dalam satu paket untuk memudahkan pengangkutan dan penanganan. 4) Transmisi informasi. Informasi tentang cara menggunakan, mengangkut, mendaur ulang, atau membuang kemasan produk biasanya terdapat pada kemasan atau label. 5) Mengurangi pencurian. Kemasan yang tidak dapat disegel atau akan rusak secara fisik (menunjukkan tanda-tanda dibuka) sangat membantu
Tamyiz Adalah: Dari Segi Ilmu Nahwu Dan Fase Perkembangan Anak
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 57 pencegahan pencurian. Paket tersebut juga mencakup kemampuan untuk menjadi perangkat anti-pencurian. 6) Rahmat. Fitur yang membantu memfasilitasi distribusi, penanganan, pemasaran, tampilan, pembukaan, penutupan kembali, penggunaan dan penggunaan kembali. 7) Pemasaran. Kemasan dan label dapat digunakan oleh pemasar untuk mendorong konsumen membeli produk. G. Klasifikasi kemasan Kemasan dapat diklasifikasikan menjadi beberapa hal, antara lain: 1. Berdasarkan frekuensi penggunaan a. Kemasan sekali pakai Kemasan sekali pakai adalah kemasan yang langsung dibuang setelah digunakan. Contohnya adalah bungkus plastik untuk es krim, bungkus daun, karton jus. B. Kemasan multi trip Kemasan multi trip seperti : botol minuman, botol kecap, botol sirup. C. Kemasan atau wadah semi-sekali pakai Wadah ini sering digunakan untuk barang-barang lain di rumah konsumen, misalnya botol air mineral yang dimaksudkan untuk air minum di rumah-rumah, botol susu manis, dan sebagainya. Penggunaan kemasan untuk tujuan ini terkait dengan tingkat toksisitasnya. 2. Berdasarkan Struktur Sistem Pengemasan Penggolongan kemasan berdasarkan hubungan produk dengan kemasan atau berdasarkan letak bahan pengemas dalam sistem pengemasan secara keseluruhan dapat dibedakan dari: a. Kemasan primer Kemasan primer adalah kemasan yang langsung berisi atau melengkapi bahan pangan. Misalnya botol susu, botol minuman, bungkus tempe.
Modul Produk Kreatif & Kewirausahaan SMK Kelas XI | Semester Aneh | 58 b. Kemasan sekunder Fungsi utama kemasan sekunder adalah untuk melindungi unit kemasan lainnya. Misalnya kardus untuk kaleng susu, kardus untuk kemasan buah, dan sebagainya. C. Pemasaran Tersier Pemasaran tersier adalah paket pemasaran setelah pemasaran primer dan sekunder. Paket ini digunakan untuk perlindungan selama transportasi. Misalnya jeruk yang sudah dikemas dikemas dalam kotak, kemudian dikemas dalam kotak kemudian dalam wadah. 3. Alam